tcktcktck Badge

Join the call for a global climate deal at TckTckTck.org

Tuesday, September 29, 2009

Hani in Chang[e] Caravan

English below Bahasa Indonesia

Setelah lulus dari Greenpeace University (GPU), Aku dan Lalit berkesempatan untuk bergabung dengan Chang[e] Caravan Project di Thailand. Selama mengikuti GPU kami mendapatkan banyak hal tentang membangun kampanye, namun kami belum banyak bersentuhan dengan alam. Walaupun hanya 3 hari diakhir perjalanan karavan, kami merasa berutung telah menjadi bagian dari Chang[e] Caravan.


Sepanjang perjalanan, Chang[e] Caravan telah berusaha meningkatkan kesadaran tentang perubahan iklim, pengaruhnya dan keharusan untuk bersiap siaga, beradaptasi dan mitigasi. Perubahan (Chang[e]) yang Greenpeace inginkan adalah adalah aksi dan dana untuk melindungi hutan, untuk iklim, untuk keanekaragaman hayati dan untuk komunitas disekitar hutan. Gajah yang mana secara kebudayaan sangat berharga bagi warga Thailand, yang juga merupakan spesies yang besar terkena dampak dari perubahan lingkungan, melalui karavan ini, merupakan kendaraan publik untuk menyampaikan pesan perubahan lingkungan.


Saat itu kami berada di Ancien Siam, salah satu tempat wisata budaya dan sejarah yang yang merepresentasaikan sejarah, sebudayaan, kepercayaan dan seni Thailand dalam keunikan arsitektur dan seni, yang menjadi tempat pemberhentian terakhir perjalanan panjang Chang[e] Caravan.


Pada hari pertama kami membantu tim public outreach untuk persiapan acara pada keesokan harinya.

Pada hari kedua kami berpartisipasi dalam longmarch melintasi Ancient Siam bersama gajah-gajah, keseluhan tim Chang[e] Caravan, murid-murid, pengunjung Ancient Siam, kemudian Dr. Alongkot Chukaew memberikan penjelasan mengenai gajah dan dampak perubahan iklim pada gajah serta mengajak murid-murid dan pengunjung berinteraksi secara langsung dengan gajah.


Pada hari ketiga terdapat konferensi pers Greenpeace yang juga secara resmi menutup15 hari perjalanan Chang[e] Caravan.


Berinteraksi dengan gajah-gajah dan tim Chang[e] Caravan membuat kami semakin paham, bukan hanya mengenai gajah dan perilaku mereka yang menggemaskan, tetapi juga bagaimana hewan-hewan tersebut, dan juga manusia, sangat terancam oleh dampak perubahan iklim.

Jadi, ayo bertindak sekarang!


check the complete Greenpeace blog!
Bahasa Indonesia: http://blog.greenpeace.or.id/
English: http://greenpeacesoutheastasia.wordpress.com
http://greenpeacesoutheastasia.wordpress.com/category/stop-climate-change/change-caravan-stop-climate-change/




After graduated from Greenpeace University (GPU) graduates in Southeast Asia, me and Lalit has been given the opportunity to join the Chang[e] Caravan project in Thailand. As recent graduates of GPU, we learned a lot of things about constructing a campaign, yet we did not get the chance to be involved with nature. Even though our participation with the Chang[e] Caravan was limited to 3 days, we felt very fortunate to be part of the series of activities.

The Chang(e) Caravan seeks to increase the level of awareness regarding climate change, its impacts and the necessity to be alert, adapt and mitigate. The changes that Greenpeace demands are actions and funds in protecting forests, the communities surrounding them, climate and biodiversity. Chang is Thai for elephant—which in terms of history and culture is an icon to the Thais—is one of the species that will be greatly affected by climate change. And the caravan is the best way to deliver the message to society throughout Thailand concerning climate change.

Currently we are camping out at Ancient Siam, one of the famous tourist centers in Thailand representing all of Thailand’s history, culture, religion through very unique architectural and art objects. This location is the last stop for the Chang(e) Caravan journey.

On our first day, we helped the public outreach team with logistics needed for the activity scheduled the next day.

For day 2, we participated in a long march around Ancient Siam together with the elephants, Chang(e) Caravan team, students and visitors. Dr. Alongkot Chukaew, the director of Thai Elephant Research and Conservation Fund (TERF) animatedly explained some facts about the elephants to the students and how climate change affects them. He was very good with the children and even asked them to interact with the elephants.

On the third day, there was a press conference that symbolized the closing of the 15-day journey.

Interacting with the elephants and the Chang(e) Caravan team made us understand not only the elephants and their behavior, but also how animals and human beings are threatened by climate change.

So let’s do some action now!